Berdasarkan pengakuan dari personal trainer pribadi Scarlett Johansson, Sang Aktris memiliki tujuan sendiri dalam mempersiapkan perannya untuk film Avengers: Endgame.
Scarlett menginginkan sosok Black Widow yang ia mainkan harus serealistis mungkin namun tetap mencerminkan identitas yang dimiliki oleh karakter superhero tersebut.
Eric Johnson yang merupakan salah satu pendiri perusahaan kebugaran ternama di New York, Homage, menceritakan kepada Bazaar tentang kekuatan, komitmen, serta kecepatan Scarlett Johansson yang sangat mengesankan.
“Inspirasi kami untuk bentuk badan Black Widow adalah Linda Hamilton di film Terminator 2,” Eric menjelaskan, “Berbagai kondisi dilalui Scarlett mulai dari tidak merokok, pounding the pavement bermil-mil jauhnya, dan tidur lebih dari empat jam.”
Jadi bagaimana, mereka melalui semuanya itu?
https://www.instagram.com/p/BwZ5VSMnJyS/?utm_source=ig_embed
Program Latihan
“Kami melakukannya program latihan ini seperti seorang atlet yang sedang mempersiapkan diri untuk sebuah kompetisi,” ungkap Eric. “Namun kami lebih menekannya kepada penampilan, fisik hanya mengikuti.”
Sedangkan jadwal latihan bervariasi dengan berfokus kepada pelatihan kekuatan dasar yang terintegrasi”. Eric juga mengatakan bahka mereka menggabungkan gerakan dari plyometrics, yoga, angkat berat versi Olimpiade, kettlebell dan senam untuk mencapai hasil maksimal.
Setiap sesi dimulai dengan gerakan mobilitas yang dikhususkan untuk menjangkau keterbatasan Scarlett. Kemudian dilanjutkan oleh sirkuit primer, latihan ini termasuk plyometrics tubuh bagian bawah seperti melompat, lempar bola, dan gerakan merangkak seperti beruang.
Pelatih pribadinya juga menjelaskan gerakan favorit dari Scarlett yaitu deadlift, pull-up, squat pistol, ayunan kettlebell hingga gerakan militer.
“Kami bukan hanya menantang tubuhnya untuk beradaptasi tetapi juga merangsang pikirannya, apalagi Scarlett memiliki jadwal yang padat serta melelahkan.”
Diet Dan Nutrisi
Program diet yang dijalani oleh Scarlet sangat ketat, dan berpusat pada konsep carb cycling. “Scarlet menjalani program ini dengan bergantian mulai dengan mengkonsumsi karbohidrat tinggi dan rendah lemak, serta karbohidrat rendah dan lemak yang lebih tinggi namun tetap mempertahankan asupan protein,” kata eric kepada Bazaar.
Untuk waktu makan pun dibatasi, dengan puasa minimum 12 jam per hari.” Ini menjadi paduan umum,” ungkap Eric. “Ada masanya Scarlett berpuasa lebih dari waktu tersebut, ia bahkan bisa mencapai 14 hingga 15 jam tergantung pada jadwal pembuatan film.”
Scarlett mengikuti program pelatihan dan nutrisi ini selama satu tahun bahkan lebih, dan semasa jadwal shooting film Avengers: Infinity War dan Endgame.
Hal ini semakin jelas bahwa membawa karakter dari sebuah komik ke dalam kehidupan nyata membutuhkan kedisplinan dan komitmen yang tinggi.
(Penulis: Bridget March ;Artikel ini disadur dari Bazaar UK; Alih bahasa: Denniel Saerang; Foto: Courtesy of Bazaar UK)
Sumber artikel dari Harpers Bazaar Indonesia
