Pendiri Microsoft, Bill Gates meramal soal kecanggihan Artificial Intelligence atau AI  di masa mendatang yang akan mengancam profesi alias pekerjaan manusia.

Bill Gates mengatakan AI chatbot berada di jalur yang tepat untuk membantu anak-anak belajar membaca dan mengasah keterampilan menulis mereka dalam waktu 18 bulan. Secara tidak langsung ini akan mengancam profesi guru.

“AI akan mencapai kemampuan itu, untuk menjadi tutor sebaik yang bisa dilakukan manusia mana pun,” kata Gates di ASU+GSV Summit, dikutip dari CNBC Internasiona, Rabu (3/4/2023).

Seperti diketahui, Chatbot AI, seperti ChatGPT dari OpenAI dan Bard Google, telah berkembang pesat selama beberapa bulan terakhir.

Bahkan, Chatbo AI itu dapat bersaing dengan kecerdasan tingkat manusia pada pengujian standar tertentu.

Menurut Gates, pertumbuhan pesar tersebut telah memicu kehebohan atas potensi teknologi dan perdebatan atas kemungkinan konsekuensi negatifnya.

Beberapa akademisi mengatakan terkesan dengan kemampuan chatbot untuk meringkas dan memberikan umpan balik pada potongan teks, atau bahkan bisa menulis esai lengkap sendiri.

Baca Juga: Misi Lain Yamaha Setelah Jadikan Rossi Sebegai Ambassador

“Jika Anda hanya mengambil 18 bulan ke depan, AI akan datang sebagai asisten guru dan memberi umpan balik pada tulisan,” ujar Gates.

“Dan kemudian mereka akan meningkatkan apa yang bisa kita lakukan dalam matematika.”

Meski begitu, AI dinilai masih harus ditingkatkan dalam membaca dan menciptakan kembali bahasa manusia untuk memotivasi siswa dengan lebih baik sebelum dapat menjadi tutor yang layak, kata Gates.