Lima tahun yang lalu kehidupan seorang Gigi Hadid sungguh berbeda. Ia pindah dari tempat kelahirannya di Los Angeles, California, setelah lulus dari SMA kemudian ia masuk ke Perguruan Tinggi New School yang tidak jauh dari panggung New York Fashion Week. Namun, di sana Gigi tidak mempelajari fashion.

Saat bereksperimen dengan fitur baru Instagram Stories yang bertajuk ‘ask me a question‘, seorang penggemar Gigi bertanya kepadanya tentang ‘apa yang ia lakukan jika ia tidak menjadi seorang model’.

Gigi menjawab pengikutnya itu, bahwa ia mengambil mata kuliah psikologi kriminal. “Saya sangat tergiur dengan lapangan kerja seperti itu, walaupun pada akhirnya nantinya saya akan bekerja di dalam dunia kreatif. Bahkan setelag saya menyelesaikan karier modeling, saya akan selalu menjadi bagin dari proses kreatif,” ujar Gigi lewat akun Instagram miliknya.

Gigi Hadid bukanlah sosok populer yang bersekolah di New School. Marc Jacobs, Tom Ford, Veronica Web, Donna Karan, Anna Sui, dan Olivia Palermo juga merupakan almamater Perguruan Tinggi Manhattan.

Di tahun yang sama Gigi masuk ke perguruan tinggi, ia juga menandatangani kontrak dengan IMG Models, dan ia kembali memulai karier sebagai model mengikuti jejak sang ibu. FYI, Gigi sebelumnya pernah menjadi model di usia 2 tahun pada kampanye iklan Guess.

Di tahun 2014 Gigi mulai tampil di panggung runway New York Fashion Week. Dan ia juga langsung masuk di halaman CR Fashion Book, sehingga ini menjadi terobosan pertamanya di dunia high fashion.

Gigi akhirnya harus keluar dari New School demi mengejar karier tetap di modeling. Tak lama kemudian ia tampil di banyak kampanye iklan, Sports Illustrated Swimsuit Edition, berjalan di panggung Victoria’s Secret, dan sisanya kini sudah menjadi sejarah.

(Artikel ini disadur dari Bazaar US; Alih bahasa: Erica Arifianda; Foto: Dok. Bazaar US)

Source: Harpers Bazaar Indonesia